Ikut Nenek Cari Rumput, Balita Tewas Tenggelam di Sungai
Indramayu - Sesosok mayat balita ditemukan di sungai Kluwuk, Desa Krasak, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, pada Rabu (10/8/2016). Penemuan ini pun sempat menggegerkan warga sekitar. Mayat balita tersebut diketahui bernama Samsul (3), warga Desa Krasak, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.
Kapolres Indramayu, AKBP Eko Sulistyo Basuki mengungkapkan peristiwa penemuan mayat korban bermula saat Samsul ikut bersama neneknya Warsidem (60) mencari rumput di pinggir kali dekat lokasi. Diduga karena sibuk mencari rumput untuk pakan ternaknya, Warsidem membiarkan korban bermain seorang diri.
Setelah mengetahui cucunya tak bersamanya lagi, lanjut Eko, Warsidem mencari cucunya di sekitar lokasi, namun pencariannya tak membuahkan hasil, yang ditemukannya hanya sepasang sandal milik cucunya di atas tanggul kali.
"Warsidem memberitahukan hal ini kepada keluarga dan warga sekitar, setelah beberapa jam akhirnya korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia," ungkapnya, Kamis (11/8/2016).
Kini, tambahnya, korban sudah dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU), sebelumnya korban dibawa ke puskesmas setempat untuk pemeriksaan medis.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban dan pihak keluarga keberatan dilakukan autopsi," pungkasnya.
Kapolres Indramayu, AKBP Eko Sulistyo Basuki mengungkapkan peristiwa penemuan mayat korban bermula saat Samsul ikut bersama neneknya Warsidem (60) mencari rumput di pinggir kali dekat lokasi. Diduga karena sibuk mencari rumput untuk pakan ternaknya, Warsidem membiarkan korban bermain seorang diri.
Setelah mengetahui cucunya tak bersamanya lagi, lanjut Eko, Warsidem mencari cucunya di sekitar lokasi, namun pencariannya tak membuahkan hasil, yang ditemukannya hanya sepasang sandal milik cucunya di atas tanggul kali.
"Warsidem memberitahukan hal ini kepada keluarga dan warga sekitar, setelah beberapa jam akhirnya korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia," ungkapnya, Kamis (11/8/2016).
Kini, tambahnya, korban sudah dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU), sebelumnya korban dibawa ke puskesmas setempat untuk pemeriksaan medis.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban dan pihak keluarga keberatan dilakukan autopsi," pungkasnya.
Penulis : Dwi Ayu
Post a Comment