Diduga Akibat Korsleting Listrik, Rumah Warga Kiajaran Ludes Terbakar
Indramayu - Sebuah bangunan rumah tinggal dan warung makan yang terletak di Desa Kiajaran Kulon Kecamatan Lohbener Kabupaten Indramayu hangus akibat dilalap si jago merah.
Belum diketahui pasti titik api berasal, namun sijago merah dengan cepat melahap sebagian besar bangunan rumah. Beruntung karena dibantu warga dalam memadamkan dengan alat seadanya, api tidak sempat merambat pada rumah tersebut.
Menurut pemilik rumah, Suhartono, mengatakan bahwa pada saat kejadian seluruh penghuni rumah berada di bangunan rumah makan yang terletak menyatu dengan rumah tinggalnya. Pihaknya pun tidak mengetahui persis darimana api itu berasal, karena tidak ada sumber api yang dekat dengan titik kebakaran.
“Tidak tahu darimana apinya, letak dapur juga jauh dari kamar yang terbakar. Tidak ada ledakan juga, makanya kami sempat tidak sadar kalau ada kebakaran,” ungkap Suhartono, Jumat (05/08)
Dikatakannya, jika dirinya dibantu warga sekitar sempat melakukan penyiraman dengan menggunakan water sprayer (mesin cuci motor,red) dan alat seadanya. Namun api sudah terlanjur membesar dan sulit dipadamkan. Saat memadamkan api, pihaknya merasa terkejut saat ada ledakan dari titik kebakaran.
Diketahui ledakan tersebut berasal dari tanki bensin speda motor yang tersimpan di salah satu kamar ikut terbakar. Karenanya salah satu warga langsung menghubungi pihak kepolisian terdekat.
Sementara itu pihak kepolisian yang datang ke lokasi, langsung menghubungi pemadam kebakaran terdekat, hingga beberapa saat kemudian api berhasil dijinakan.
Kapolres Indramayu AKBP Eko Sulistyo Basuki melalui Kapolsek Lohbener Kompol Saryono yang disampaikan Kanit Sabhara AKP Yunikson, menyampaikan bahwa dari pemeriksaan awal sementara dilokasi kejadian, pihaknya masih belum memastikan penyebab pasti terjadinya musibah kebakaran tersebut.
“Penyebab pastinya masih belum diketahui. Tapi dugaan sementara api berasal dari konsleting listrik, karena dititik yang terbakat tidak didapatkan sumber api, seperti kompor atau tabung gas,” ungkapnya.
Akibat musibah tersebut, api berhasil menghanguskan tiga kamar beserta isinya dan sebagian besar atap bangunan, juga menghanguskan dokumen berharga milik korban, seperti sertifikat tanah, BPKB, STNK dan surat berharga lainnya.
“Kerugian dari kebakaran tersebut, ditaksir mencapai puluhan juta rupiah,” pungkasnya.
Penulis : Didi
Post a Comment