Sumur Pantek Warga Pekandanganjaya Semburkan Gas dan Lumpur

Indramayu - Warga Blok Pegaden, RT 18 RW 09 Desa Pekandanganjaya, Kecamatan/Kabupaten Indramayu Rabu (17/2) kemarin digemparkan dengan munculnya semburan gas disertai api setinggi satu meter di salah satu rumah warga bernama Tarudin (35).

Menurut pengakuan Tarudin, semburan terjadi saat ia tengah mengebor salah satu sudut rumahnya untuk membuat sumur pantek. Ia bermaksud mencari air untuk kebutuhan sehari-hari, namun yang didapat malah semburan lumpur bercampur api.

“Saya masukkan pipa paralon ke dalam tanah dengan kedalaman 16 meter. Tiba-tiba muncul semburan lumpur setinggi satu meter. Saya kaget sekali dan juga takut,” kata Tarudin.

Mengetahui munculnya sembuan lumpur, ia pun langsung menghentikan pekerjaan. Tarudin lalu melaporkan peristiwa itu ke warga serta perangkat desa setempat. “Pipa yang saya masukkan diameternya dua inchi. Saya takut semburan lumpur ini membahayakan warga sekitar, karena saat disulut pakai korek api gas yang keluar menyala,” ujarnya.

Selain mengeluarkan lumpur, gas yang menyertai lumpur itu pun mengeluarkan bau menyengat. "Semula saya sedot airnya menggunakan mesin disel, tapi kok tiba-tiba menyebur sendiri dan yang keluar lumpur disertai bau menyengat,” ujarnya.

Kabar itu sontak membuat warga berkerumun di rumah Tarudin. Warga penasaran ingin mengetahui langsung semburan lumpur yang keluar dari pompa pantek tetangganya itu.

Sementara Kasi Antisipasi Pencegahan dan Kesiapan pada Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Mohammad Khusen yang datang ke lokasi mengatakan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait, untuk meneliti kandungan gas dalam semburan lumpur sumur pantek warga tersebut.

"Saya rasa sudah aman karena semburan lumpur sudah tidak keluar lagi dari pipa itu, bahkan tidak ada api. Namun untuk selanjutnya kita akan lakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait mengenai masalah ini," pungkasnya.

Penulis : Agus Sugianto

Sumber : Fajarnews