Satu Orang Buruh Tani Tewas Tersambar Petir
Indramayu - Seorang buruh tani, Sumarsih (45), warga Blok Kubangjati, Desa
Balareja, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu, tewas tersambar petir
di areal persawahan Blok Karanganyar, Desa Wanakaya, Kecamatan
Haurgelis, Kabupaten Indramayu, Kamis (17/2) saat hendak pulang ke
rumahnya usai menanam padi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun fajarnews.com,
peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB saat areal persawahan
tersebut diguyur hujan dengan disertai petir. Kala itu, korban hendak
mengejar rekan buruh tani lain yang berjalan mendahuluinya.
Namun nahas, tiba-tiba saja petir menyambar tubuh Sumarsih yang
berusaha mempercepat langkah kakinya. Sumarsih pun kemudian meninggal di
tempat dengan bagian dada sebelah kirinya terdapat luka bakar dan
rambutnya gosong.
“Saat kejadian, memang kita berjalan duluan, sedangkan korban saat
itu posisinya berada di belakang,” ungkap teman korban, Surip.
Kapolres Indramayu, AKBP Wijonarko melalui Kapolsek Haurgelis, AKP
Acep Hasbullah didampingi Kasubag Humas Polres Indramayu, AKP Ramauli
mengatakan, saat itu korban bekerja di sawah Blok Karang Anyar, Desa
Wanakaya dari pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 11.00 WIB, bersama 12
buruh tani lainnya, namun dalam perjalanan pulang korban tersambar
petir.
“Kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan meminta
keterangan dari sejumlah saksi di tempat kejadian guna untuk mengetahui
kejadian pastinya,” ungkapnya.
Sementara itu, kata Acep, jasad korban langsung dibawa ke rumah duka
di Desa Baleraja, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu untuk segera
disemayamkan.
Penulis : Agus Sugianto
Sumber : Fajarnews
Post a Comment