Pertamina RU VI Balongan Tanam Ratusan Pohon Langka

Indramayu - Pertamina RU VI Balongan beserta Polres dan Kodim 0616 Indramayu menanam ratusan pohon secara massal dari 20 varietas langka di kawasan Kompleks Bumi Patra Indramayu, Jumat (19/2). General Manager Pertamina RU VI Balongan, Yulian Dekri mengatakan, penanaman pohon dengan varietas yang langka ini diharapkan dapat melestarikan jenis-jenis pohon yang saat ini sudah semakin langka seperti Pohon Kepel dan Puspa Pesona.

"Pelestarian pohon-pohon langka ini bagian dari penghijauan yang kita terus lakukan dalam beberapa tahun terakhir," katanya.

Dia mengatakan, pada tahun sebelumnya, pihaknya juga menanam sebanyak 1.000 Pohon Mangrove di kawasan Ekowisata Mangrove, Desa Karangsong, Kecamatan/Kabupaten Indramayu. Menurutnya, penanaman Mangrove di kawasan pesisir saat ini telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Apalagi Mangrove memiliki arti penting bagi Negara Indonesia yang berkarakter kepulauan. "karena 70 persen Mangrove terbaik di dunia ada di sini," katanya.

Selain itu, kata dia, kehadiran Mangrove juga bisa berdampak pada peningkatan produksi tambak udang. 

Saat ini, kawasan Hutan Mangrove itu akan dikembangkan menjadi kawasan Ekowisata Mangrove. "Langkah ini sekaligus menjadikan sarana pendidikan dan pelatihan bagi anak-anak muda Indramayu dan sekitarnya. Karena salah satu strategi yang paling berhasil bagi upaya perlindungan keanekaragaman hayati adalah dengan mempromosikan keanekaragaman hayati kepada generasi muda," katanya.

Kabupaten Indramayu sendiri hingga kini telah ditetapkan sebagai pusat Mangrove di Jabar. Pasalnya, luas area Mangrove di Kabupaten Indramayu menjadi yang terbesar di Jawa Barat. Menurutnya, luas yang terbesar ada di Desa Karangsong, Kecamatan Indramayu, yakni mencapai 30 hektare. Menyusul kemudian Desa Pabean Ilir, Kecamatan Pasekan.

Menurutnya, penanaman Mangrove di Pantai Karangsong, Indramayu itu sebagai simbiosis mutualisme antara PT. Pertamina sebagai entitas bisnis bersama masyarakat setempat dalam memulihkan ekosistem pesisir pantai.

"Kami berharap pelestarian lingkungan yang kami laksanakan bersama masyarakat ini memiliki dua manfaat sekaligus, yakni meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem pantai, sekaligus menumbuhkan kegiatan ekonomi masyarakat," jelasnya.

Sementara Kapolres Indramayu, AKBP Wijonarko mengatakan, penanaman satu batang pohon diyakini akan bermanfaat bagi 100 kehidupan baik hewan maupun manusia. "Kami juga mendorong kepada jajaran Polres Indramayu untuk melakukan penghijauan di lingkungan masing-masing," kata dia.

Dandim 0616 Indramayu, Letkol Arh Benny Febrianto menambahkan, peran serta masyarakat dalam penghijauan akan sangat membantu pemerintah dalam mewujudkan 1 miliar pohon. "Kodim 0616 akan terus mendorong program penghijauan di Kabupaten Indramayu baik yang dilakukan masyarakat serta perusahaan swasta," kata dia.

Penulis : Ihsan

Sumber : Fajarnews