Polsek Haurgeulis Sita Ratusan Liter Tuak
Indramayu -Jajaran Polsek Haurgeulis mengamankan ratusan liter tuak di sekitar
Pasar Haurgeulis, Kecamatan Haurgelis, Kabupaten Indramayu, Senin
(6/4/2015). Ratusan liter tuak itu dari penggerebekan terhadap sejumlah
pedagang.
Aparat menyita ratusan liter tuak yang sengaja disembunyikan oleh
pemiliknya ke dalam puluhan jeriken berukuran 25 liter. Selain itu,
belasan botol minuman keras turut diamankan ke mapolsek setempat untuk
dimusnahkan.
Kapolsek Haurgeulis Acep Hasbullah membenarkan adanya penggerebekan
sejumlah pedagang dan mengamankan ratusan liter miras atau 225 liter
minuman tuak yang dimasukkan ke dalam jeriken. Pengungkapan kasus itu
bermula saat jajarannya melakukan kegiatan rutin operasi penyakit
masyarakat.
Kegiatan rutin ini dalam rangka program C3, yaitu antisipasi
pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan kekerasan
(curas), dan pencurian disertai pemberatan (curat).
Saat digelarnya kegiatan tersebut, kata Acep, jajarannya langsung
mendatangi beberapa lokasi seperti pada warung-warung yang ditengarai
menjual minuman itu. Polisi lalu melakukan penggeledahan dan ternyata
ditemukan minuman tuak.
Mulanya, ungkap Acep, pemilik warung sempat mengelak, bahkan berusaha
untuk mengelabui petugas. Akan tetapi, saat dilakukan penggeledahan,
petugas menemukan jeriken berisi puluhan liter tuak yang siap dijual.
Akhirnya, puluhan jeriken itu diambil untuk dijadikan barang bukti.
Kemudian, petugas mendatangi warung yang diduga sering menjual
minuman keras. Di tempat ini pun, petugas mengamankan puluhan liter tuak
yang sama dimasukkan ke dalam puluhan jeriken. Tuak tersebut
disembunyikan di belakang warung oleh pemiliknya.
Di tengah penggerebekan tersebut, polisi mendapatkan laporan yang
mengatakan ada sebuah warung yang menjual tuak. Dari laporan itu, tim
segera menindaklanjuti dengan langsung mendatangi lokasi yang
disebutkan.
Ternyata, di lokasi ini didapati sebuah warung yang ditemukan puluhan
jeriken berisikan tuak. Namun, saat ditanyakan siapa pemiliknya, warga
setempat tidak mengetahui. Hingga akhirnya, 21 jeriken berisi 25 liter
tuak dengan jumlah sekitar 225 liter dibawa ke mapolsek setempat.
"Kami menyita sedikitnya 225 liter tuak yang dimasukan ke dalam
puluhan derigen dari sejumlah lokasi. Keberhasilan ini berkat kerja sama
masyarakat yang resah dengan maraknya miras sehingga melaporkannya
kepada petugas," ucapnya.
Untuk itu, menurut dia, operasi penyakit masyarakat ini akan
ditingkatkan lagi dengan tujuan untuk menjaga kekondusifan wilayah hukum
Polres Indramayu yang diakibatkan oleh pengaruh minuman keras. Dengan
demikian, diharapkan tercipta keamanan dan ketenteraman di tengah
masyarakat.
Penulis: Asep Budiman/A-89
Sumber: PRLM
Post a Comment