Petani Indramayu Kembangkan Budidaya Jeruk Keprok
Indramayu - Untuk meningkatkan kesejahteraan petani, Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Indramayu mengembangkan budidaya jeruk keprok di dua Kecamatan Gantar dan Anjatan.
Kepala UPTD Pertanian dan Peternakan Kecamatan Gantar, Suma Iryanto, SP saat dijumpai Pos Kota, Kamis (26/2) mengatakan, budidaya penanaman jeruk keprok di Kecamatan Gantar mendapat bantuan dana dari APBN Tahun 2014 sebanyak 3.600 bibit.
Menurutnya, pengembangan budidaya jeruk keprok di wilayah Kecamatan Gantar saat ini kondisinya sudah tumbuh subur. Sebab secara geografis, baik iklim maupun kondisi wilayah Kecamatan Gantar itu memiliki potensi untuk budidaya tanaman jeruk keprok.
“Pengembangan budidaya jeruk keprok, dari segi ekonomi sangat menguntungkan. Apalagi pangsa pasar jeruk keprok sekarang ini sangat terbuka lebar. Meskipun demikian, dalam pengembangan budidaya jeruk keprok perlu strategi yang baik. Misalnya menggunakan benih berkualitas yang bebas penyakit guna menjaga kelangsungan tanaman,” ujar Suma Iryanto, SP.
Kabid Holtikultura pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Indramayu, H.Sutanto Jaya, S.Hut mengatakan, bantuan bibit jeruk keprok sifatnya stimultan agar Kelompok Tani bersemangat mengembangkan budidaya jeruk keprok tersebut.
“Kami selalu berpesan kepada pihak ketiga yang menangani pengadaan bibit jeruk keprok harus memilih bibit yang berkualitas jangan asal bibit saja. Ini agar tanaman jeruk keprok bisa tumbuh subur dan dapat menghasilkan produksi sesuai yang diharapkan,” kata H.Sutanto Jaya, S.Hut.
Kepala UPTD Pertanian dan Peternakan Kecamatan Gantar, Suma Iryanto, SP saat dijumpai Pos Kota, Kamis (26/2) mengatakan, budidaya penanaman jeruk keprok di Kecamatan Gantar mendapat bantuan dana dari APBN Tahun 2014 sebanyak 3.600 bibit.
Menurutnya, pengembangan budidaya jeruk keprok di wilayah Kecamatan Gantar saat ini kondisinya sudah tumbuh subur. Sebab secara geografis, baik iklim maupun kondisi wilayah Kecamatan Gantar itu memiliki potensi untuk budidaya tanaman jeruk keprok.
“Pengembangan budidaya jeruk keprok, dari segi ekonomi sangat menguntungkan. Apalagi pangsa pasar jeruk keprok sekarang ini sangat terbuka lebar. Meskipun demikian, dalam pengembangan budidaya jeruk keprok perlu strategi yang baik. Misalnya menggunakan benih berkualitas yang bebas penyakit guna menjaga kelangsungan tanaman,” ujar Suma Iryanto, SP.
Kabid Holtikultura pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Indramayu, H.Sutanto Jaya, S.Hut mengatakan, bantuan bibit jeruk keprok sifatnya stimultan agar Kelompok Tani bersemangat mengembangkan budidaya jeruk keprok tersebut.
“Kami selalu berpesan kepada pihak ketiga yang menangani pengadaan bibit jeruk keprok harus memilih bibit yang berkualitas jangan asal bibit saja. Ini agar tanaman jeruk keprok bisa tumbuh subur dan dapat menghasilkan produksi sesuai yang diharapkan,” kata H.Sutanto Jaya, S.Hut.
Penulis: Taryani
Sumber: Poskota
Post a Comment