Suami Tergantung di Pohon Mangga, Istri Tewas di Sawah
Indramayu - Warga digemparkan dengan penemuan jasad dua warga di tengah sawah dekat
jalan raya Kecamatan Juntinyuat, Indramayu, Jawa Barat, Selasa
(21/10/2014). Dua warga itu sepasang suami istri asal Desa Kedokan
Bunder, Juntinyuat.
Jasad dua warga itu terpisah sekitar 100 meter. Jasad laki-laki tergantung di pohon mangga setinggi tiga meter, sementara jasad perempuan berlumur darah tergeletak di sawah kering.
Tak jauh dari jasad perempuan, teronggok pula satu unit motor merek Yamaha Jupiter Z bernomor polisi E 2604 SS. Ditemukan pula barang bukti lain seperti palu besi, kunci T, sarung tangan, ponsel, dan sendal korban yang tercecer.
"Yang pertama kali melihat itu ada motor di sawah. Entah kejadiannya seperti apa, tidak tahu. Cuma setelah dicari ada mayat perempuan tergeletak di tengah sawah," Mukidin, warga setempat.
Jajaran Polres Indramayu masih menyelidiki penyebab tewasnya pasangan suami istri itu. Polisi menduga mereka dibunuh. Namun, ada kemungkinan aksi bunuh diri sang suami. Pasalnya, aksi pembunuhan ini dilakukan secara terencana.
Untuk memastikan penyebab kematian kedua korban, petugas membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu untuk dilakukan otopsi. (Dedy)
Jasad dua warga itu terpisah sekitar 100 meter. Jasad laki-laki tergantung di pohon mangga setinggi tiga meter, sementara jasad perempuan berlumur darah tergeletak di sawah kering.
Tak jauh dari jasad perempuan, teronggok pula satu unit motor merek Yamaha Jupiter Z bernomor polisi E 2604 SS. Ditemukan pula barang bukti lain seperti palu besi, kunci T, sarung tangan, ponsel, dan sendal korban yang tercecer.
"Yang pertama kali melihat itu ada motor di sawah. Entah kejadiannya seperti apa, tidak tahu. Cuma setelah dicari ada mayat perempuan tergeletak di tengah sawah," Mukidin, warga setempat.
Jajaran Polres Indramayu masih menyelidiki penyebab tewasnya pasangan suami istri itu. Polisi menduga mereka dibunuh. Namun, ada kemungkinan aksi bunuh diri sang suami. Pasalnya, aksi pembunuhan ini dilakukan secara terencana.
Untuk memastikan penyebab kematian kedua korban, petugas membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu untuk dilakukan otopsi. (Dedy)
Post a Comment