Tiga Desa di Kecamatan Cikedung Disapu Puting Beliung
Indramayu - Bencana angin puting beliung terus menerjang berbagai daerah di
Kabupaten Indramayu sejak awal musim hujan. Kali ini, angin itu menyapu
tiga desa di Kecamatan Cikedung.
Adapun ketiga desa tersebut, yakni Desa Loyang, Mundakjaya, dan Cikedunglor. Di ketiga desa itu, sebanyak 535 rumah warga mengalami kerusakan, 50 pohon tumbang, dan sejumlah pabrik dan kandang ternak juga rusak tersapu angin puting beliung.
Camat Cikedung, Darim, kerusakan rumah itu tersebar di Desa Loyang sebanyak 250 unit, Mundakjaya 27 unit dan Cikedunglor 258 unit. ''Dari 535 rumah yang rusak, 74 di antaranya rusak berat, 79 rusak sedang, dan 382 rusak ringan,'' ujar Darim, Jumat (10/1).
Darim menambahkan, dari 74 rumah yang rusak berat, 50 unit berada di Desa Loyang. Di desa itu juga ada satu warga yang mengalami luka-luka tertimpa genting rumah. Angin puting beliung terjadi pada Kamis (9/1) sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu, warga tidak menduga akan terjadi angin puting beliung karena hanya diawali sedikit gerimis.
''Beruntung warga segera berlarian untuk menyelamatkan diri dari reruntuhan bangunan yang disapu angin,'' kata Darim.
Seperti diberitakan, empat hari sebelumnya, puting beliung menerjang Desa Limbangan, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu. Sebanyak 115 rumah di desa itu rusak berat dan ringan. Angin juga merobohkan sejumlah pohon dan satu tiang listrik. (ROL)
Adapun ketiga desa tersebut, yakni Desa Loyang, Mundakjaya, dan Cikedunglor. Di ketiga desa itu, sebanyak 535 rumah warga mengalami kerusakan, 50 pohon tumbang, dan sejumlah pabrik dan kandang ternak juga rusak tersapu angin puting beliung.
Camat Cikedung, Darim, kerusakan rumah itu tersebar di Desa Loyang sebanyak 250 unit, Mundakjaya 27 unit dan Cikedunglor 258 unit. ''Dari 535 rumah yang rusak, 74 di antaranya rusak berat, 79 rusak sedang, dan 382 rusak ringan,'' ujar Darim, Jumat (10/1).
Darim menambahkan, dari 74 rumah yang rusak berat, 50 unit berada di Desa Loyang. Di desa itu juga ada satu warga yang mengalami luka-luka tertimpa genting rumah. Angin puting beliung terjadi pada Kamis (9/1) sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu, warga tidak menduga akan terjadi angin puting beliung karena hanya diawali sedikit gerimis.
''Beruntung warga segera berlarian untuk menyelamatkan diri dari reruntuhan bangunan yang disapu angin,'' kata Darim.
Seperti diberitakan, empat hari sebelumnya, puting beliung menerjang Desa Limbangan, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu. Sebanyak 115 rumah di desa itu rusak berat dan ringan. Angin juga merobohkan sejumlah pohon dan satu tiang listrik. (ROL)
Post a Comment