Perbaikan Jalur Alternatif Pantura Indramayu Minim
Indramayu - Perbaikan jalur pantai utara (pantura) Jawa hanya tampak di jalan-jalan
utama. Jalur alternatif di sekitar pantura masih belum tampak adanya
perbaikan pada dua pekan menjelang Idul Fitri. Jalan berlubang dan
penerangan yang minim mengancam keselamatan pemudik.
Jalan alternatif yang menghubungkan Kecamatan Haurgeulis, Indramayu, Jawa Barat, menuju Cikamurang kondisinya rusak berat. Meski tergolong jalur alternatif, ruas jalan itu selalu padat oleh pemudik. Bahkan, pemudik asal Jakarta sudah tampak di jalur ini.
Jalur Haurgeulis-Cikamurang yang mengalami kerusakan terdapat di depan pasar dan stasiun sehingga menyebabkan kemacetan. Tidak ada perbaikan jalan di Gantar arah Cikamurang sehingga bagi pengendara roda empat jenis sedan sulit melintas.
Lubang di sepanjang saluran air dari arah Gantar juga membahayakan bagi pemudik roda dua. Parmin, warga di jalur alternatif Cikamurang, mengatakan jalur Gantar-Cikamurang rawan kejahatan pada malam hari karena terbatasnya lampu penerangan. "Petugas kepolisian harus rutin patroli," kata Parmin, Senin (22/7). (Ita/ROL)
Jalan alternatif yang menghubungkan Kecamatan Haurgeulis, Indramayu, Jawa Barat, menuju Cikamurang kondisinya rusak berat. Meski tergolong jalur alternatif, ruas jalan itu selalu padat oleh pemudik. Bahkan, pemudik asal Jakarta sudah tampak di jalur ini.
Jalur Haurgeulis-Cikamurang yang mengalami kerusakan terdapat di depan pasar dan stasiun sehingga menyebabkan kemacetan. Tidak ada perbaikan jalan di Gantar arah Cikamurang sehingga bagi pengendara roda empat jenis sedan sulit melintas.
Lubang di sepanjang saluran air dari arah Gantar juga membahayakan bagi pemudik roda dua. Parmin, warga di jalur alternatif Cikamurang, mengatakan jalur Gantar-Cikamurang rawan kejahatan pada malam hari karena terbatasnya lampu penerangan. "Petugas kepolisian harus rutin patroli," kata Parmin, Senin (22/7). (Ita/ROL)
Post a Comment