Musim Hajatan Pedagang Ayam Potong Banjir Pesanan
Indramayu - Di pedesaan wilayah Kabupaten Indramayu pada bulan Rajab ini sedang musim hajatan. Untuk hidangan tamu kondangan pemangku hajat memborong daging ayam potong.
Mengingat orang hajatan banyak, di satu desa saja sehari terkadang bisa mencapai 5 hingga 10 orang hajatan membuat permintaan daging ayam potong meningkat. Kesempatan ini dipergunakan pedagang ayam potong menaikkan harga jual dari biasanya hanya Rp25 ribu per Kg menjadi Rp28 ribu per Kg. Bahkan pada Kamis (6/6/2013) harganya menjangkau Rp28 ribu per Kg.
“Di desa desa sekarang ini sudah jarang orang hajatan menunya daging sapi. Sudah umum menu orang hajatan menggunakan daging ayam potong,” kata Wasdirah, 56 warga Desa Bugel, Kecamatan Patrol.
Alasan warga desa lebih menyukai daging ayam potong katanya pertimbangannya karena harga daging sapi atau kerbau sudah tak terjangkau sangat mahal mencapai Rp90 ribu per Kg. Sementara isi amplop orang kondangan masih banyak, sehingga ayam potong menjadi pilihannya. (Taryani/d/PosKota)
Mengingat orang hajatan banyak, di satu desa saja sehari terkadang bisa mencapai 5 hingga 10 orang hajatan membuat permintaan daging ayam potong meningkat. Kesempatan ini dipergunakan pedagang ayam potong menaikkan harga jual dari biasanya hanya Rp25 ribu per Kg menjadi Rp28 ribu per Kg. Bahkan pada Kamis (6/6/2013) harganya menjangkau Rp28 ribu per Kg.
“Di desa desa sekarang ini sudah jarang orang hajatan menunya daging sapi. Sudah umum menu orang hajatan menggunakan daging ayam potong,” kata Wasdirah, 56 warga Desa Bugel, Kecamatan Patrol.
Alasan warga desa lebih menyukai daging ayam potong katanya pertimbangannya karena harga daging sapi atau kerbau sudah tak terjangkau sangat mahal mencapai Rp90 ribu per Kg. Sementara isi amplop orang kondangan masih banyak, sehingga ayam potong menjadi pilihannya. (Taryani/d/PosKota)
Post a Comment