Kelangkaan Pupuk Urea Di Indramayu Teratasi

Indramayu - Kelangkaan pupuk urea yang sempat dikeluhkan petani yang menanam padi pada musim tanam gadu mulai menemui titik terang. Untuk mengatasi kelangkaan pupuk urea itu, produsen Pupuk Kujang pada Senin (3/6) memasok pupuk ke gudang- Lini III Jatibarang.

Kabag Humas PT. Pupuk Kujang Abyradityo saat meninjau stok pupuk di beberapa gudang kios Sarana Produksi Pertanian, gudang distributor dan gudang Lini III Jatibarang, Rabu (5/6) mengemukakan, stok pupuk di beberapa gudang sudah ada walaupun jumlahnya tidak sebanyak yang diminta.

Keterlambatan pupuk katanya karena petani Indramayu kebetulan tengah sama sama alias serentak menanam padi musim tanam gadu. Sehingga kebutuhan pupuk waktunya hampir bersamaan dan dampaknya mengurangi stok pupuk di beberapa gudang.

Ia mencontohkan stok pupuk di gudang Lini III Jatibarang hingga Selasa (4/6) ada 850 ton. Jumlah itu tak cukup untuk kebutuhan pupuk selama 1 bulan. Stok itu hanya cukup untuk 1 hari.”Senin (3/6) stoknya masih 1.000 ton, stok Selasa (4/6) sudah berkurang menjadi 800 ton. Sekarang pupuknya datang lagi 300 ton,” katanya,

Dikatakan, setelah melihat kondisi beberapa gudang pupuk di semua tingkatan mulai gudang Lini III Jatibarang, gudang distributor Sumber Sarana Tani di Desa Pilangsari dan gudang kios stok pupuk itu ada cuma jumlahnya tidak banyak. “Hal itu karena penyerapan pupuk di masyarakat waktunya cenderung bersamaan.,” katanya.

Dikatakan, ada truk yang membongkar pupuk di gudang Lini III yang menginap belum dibongkar sehingga semakin menambah besar jumlah stok pupuk di gudang Lini III.(Taryani/PosKota)