Bayaran Mahal, Dewi Kirana Disebut Ratu Pantura
Indramayu - Dewi Kirana dikenal sebagai ratu dari pantura. Sebutan ini dikarenakan tarifnya yang cukup mahal saat ditanggap menyanyi.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, nilai kontrak Dewi Kirana berkisar antara Rp 15 hingga Rp 20 juta sekali manggung. Harga ini jauh di atas harga penyanyi di kawasan pantai utara Pulau Jawa pada umumnya.
Nilai itu belum termasuk grup yang mengiringinya. Jika ditotal, untuk memanggil Dewi Kirana dibutuhkan dana sekitar Rp 30 hingga Rp 35 juta.
Di kawasan Pantura, menanggap organ tunggal biasanya sehari semalam. Hal yang sama pun dilakukan Dewi Kirana dan grupnya. Namun Dewi Kirana hanya akan bernyanyi 3 lagu pada siang hari, dan tiga lagu lagi pada malam hari.
Namun, manajernya Mugi, mengaku jika mereka tidak pernah dikontrak partai mana pun. "Kami tidak pernah diminta menyanyi untuk partai manapun," katanya. Karenanya, ia pun mengaku heran jika Dewi Kirana dikait-kaitkan dengan tersangka kuota daging impor Ahmad Fathanah.
Namun Mugi mengaku jika Dewi Kirana yang terkenal di kawasan pantura, mulai Cirebon, Indramayu, dan Subang, pun sering diminta menyanyi di luar Indramayu. Seperti Jakarta dan Tegal. "Bahkan nanti tanggal 16 rencananya akan ke Taiwan menyanyi untuk TKI asal Indramayu di sana," kata Mugi. (Temp)
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, nilai kontrak Dewi Kirana berkisar antara Rp 15 hingga Rp 20 juta sekali manggung. Harga ini jauh di atas harga penyanyi di kawasan pantai utara Pulau Jawa pada umumnya.
Nilai itu belum termasuk grup yang mengiringinya. Jika ditotal, untuk memanggil Dewi Kirana dibutuhkan dana sekitar Rp 30 hingga Rp 35 juta.
Di kawasan Pantura, menanggap organ tunggal biasanya sehari semalam. Hal yang sama pun dilakukan Dewi Kirana dan grupnya. Namun Dewi Kirana hanya akan bernyanyi 3 lagu pada siang hari, dan tiga lagu lagi pada malam hari.
Namun, manajernya Mugi, mengaku jika mereka tidak pernah dikontrak partai mana pun. "Kami tidak pernah diminta menyanyi untuk partai manapun," katanya. Karenanya, ia pun mengaku heran jika Dewi Kirana dikait-kaitkan dengan tersangka kuota daging impor Ahmad Fathanah.
Namun Mugi mengaku jika Dewi Kirana yang terkenal di kawasan pantura, mulai Cirebon, Indramayu, dan Subang, pun sering diminta menyanyi di luar Indramayu. Seperti Jakarta dan Tegal. "Bahkan nanti tanggal 16 rencananya akan ke Taiwan menyanyi untuk TKI asal Indramayu di sana," kata Mugi. (Temp)
Post a Comment