Bangunan Baru Pasar Karangampel Dibiarkan Kosong

Indramayu - Pembangunan Pasar Daerah Karangampel yang baru senilai Rp10 miliar dari bantuan pemerintah pusat di Desa dan Kecamatan Karangampel, Indramayu, Jabar sudah rampung beberapa bulan lalu, namun hingga kini belum ditempati.

Pembangunan Pasar Daerah Karangampel itu sekarang tampak merana dan tidak terurus. Rumput-rumput liar memenuhi halaman depan, belakang dan samping bangunan pasar.

Proyek pembangunan pasar banyak kekurangannya. Misalnya sarana jalan masuk dan jalan lingkungan serta jalan keluar belum ada. Saluran air limbah juga belum dibuat. Meski begitu proses pembangunan pasat dianggap telah selesai per Januari 2013.

Proyek pembangunan Pasar Daerah Karangampel yang baru dimaksudkan untuk mengatasi kemacetan lalu lintas di Karangampel yang disebabkan karena aktifitas warga dan pedagang serta penumpang angkot dan elf di Pasar Daerah Karangampel lama yang lokasinya berhadapan dengan Sub Terminal Karangampel.

Ratusan los dan kios untuk pedagang lama dan calon pedagang baru sudah disiapkan untuk menampung seluruh pedagang pasar itu. Termasuk menampumg pedagang makanan dan minuman yang menjual dagangan sore hari.

Pemantauan Pos Kota, setelah sekian lama menganggur, kondisi pasar yang baru dibangun itu tampak mulai rusak karena tidak ditempati pedagang dan tak dipelihara.

Kerusakan terjadi pada lantai bangunan dekat pintu masuk ke los di dalam pasar. Lantai los yang terbuat dari adukan semen tampak melembung karena pengaruh pondasi tanah urug yang kurang pemadatan sehingga mudah berubah saat musim hujan.

Di sana sini tembok bangunan pasar sudah terlihat retak retak. Karena sudah lama tak segera dimanfaatkan emperan pasar itu digunakan sebagai tempat singgah para penderep padi.

“Kalau Saya sebagai pedagang sebenarnya siap pindah kapan saja. Kapan waktunya Saya harus pindah ya siap saja,” kata seorang pedagang baju yang dihubungi Pos Kota di Pasar Daerah Karangampel. Foto: Ilustrasi (sumber)