Indramayu Potensial Budidaya Ikan Air Tawar
Indramayu - Wilayah Kabupaten Indramayu tak hanya dikenal gudang beras dan daerah
penghasil migas tapi juga sebagai daerah penghasil budidaya ikan air
tawar jenis lele, gurame, nila air tawar.
Banyak petambak ikan lele, gurame, nila air tawar bermunculan di
sejumlah kecamatan di Indramayu seperti Losarang, Pasekan, Kandanghaur,
Sindang dan sebagainya.
Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Indramayu AR. Hakim, Jumat (1/2/2013) menerangkan, luas tanaman budidaya air tawar
yang dikembang para petani tambak di Indramayu mencapai 22 ribu hektar
tersebar di Kecamatan Losarang, )kan, Kandanghaur dan Sindang.
Dikatakan, salah satu kelompok tani budidaya ikan air tawar yaitu
Mina Hikmah Desa Cibeber, Kecamatan Sukagumiwang berhasil meraih
prestasi juara pertama lomba budidaya ikan air tawar tingkat propinsi
Jabar.
Ketua kelompok tani Mina Hikmah Suwenda yang berhasil mengembangkan
budidaya ikan air tawar itu berhasil menyisihkan para pesaing se-Jawa
Barat memperoleh piala dan piagam penghargaan .
Ditanya mengenai
datangnya musim angin barat yang ditandai seringnya hujan deras dan
tiupan angin kencang, kata AR Hakim sebetulnya tidak ada masalah dan
tidak berpengaruh terhadap jenis atau varietas ikan.
Yang namanya ikan itu katanya asal ada air insya allah bisa hidup dan
berkembang di lahan budidaya air tawar. Jadi, ujar Hakim, cuaca
sebenarnya tidak mempengaruhi perkembangan jenis atau varietas ikan di
lahan budidaya.
Ia menambahkan, masyarakat Indramayu sudah sejak lama memanfaatkan
terpal plastik sebagai sarana budidaya ikan air tawar di sekitar rumah
atau pekarangan. Budidaya ikan air tawar tidak memerlukan kolam yang
luas.
Di lahan pekarangan rumah yang sempit sekalipun warga bisa melakukan
budidaya air tawar. Yaitu dengan memanfaatkan terpal sebagai media
tempat penampungan air yang dibuat menyerupai kolam.(taryani/sir).
Post a Comment