Bulog Indramayu Jamin Persediaan Beras Untuk Ramadhan
Indramayu - Sub Divre Bulog Indramayu menjamin persediaan beras selama Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri bagi masyarakat Kabupaten Indramayu cukup aman.
Stok beras yang ada saat ini mencukupi untuk kebutuhan masyarakat hingga pertengahan Mei 2013. Kepala Sub Divre Bulog Indramayu Sudarsono mengatakan, menghadapi Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2012,stok beras yang tersedia dienam gudang SubDivre Indramayu dinyatakan aman hingga Mei2013 mendatang. Dia mengatakan,Sub Bulog Indramayu saat ini telah memiliki sedikitnya 69.400 ton beras. “Jumlah tersebut terbilang cukup hingga Mei 2013,” tegas Sudarsono.
Dia juga tidak menampik, kemungkinan menjelang Ramadan kali ini,harga beras akan naik.Kondisi tersebut,disebabkan banyaknya permintaan masyarakat dan sekaligus bersamaan dengan naiknya sejumlah harga sembako di pasaran. Untuk mengantisipasi hal itu, Bulog Indramayu telah melakukan program bersama pemerintah Kabupaten Indramayu agar masyarakat miskin tidak terpengaruh dengan kenaikan harga beras pada Ramadan maupun Idul Fitri. Sementara itu, di sejumlah pasar tradisional di Indramayu kenaikan harga telah terjadi.
Walaupun, kenaikan itu masih sebesar Rp50 perhari untuk beras kelas medium. Menurut para pedagang, kenaikan ini terjadi karena jelang Ramadan dan Idul Fitri. Sejumlah beras yang mengalami kenaikan diantaranya, IR- 64 dari Rp7.900/kg menjadi Rp8.100/kg, Setra Ramos Rp8.300/kg, Pandan Wangi Rp8.700/kg. (sumber)
Stok beras yang ada saat ini mencukupi untuk kebutuhan masyarakat hingga pertengahan Mei 2013. Kepala Sub Divre Bulog Indramayu Sudarsono mengatakan, menghadapi Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2012,stok beras yang tersedia dienam gudang SubDivre Indramayu dinyatakan aman hingga Mei2013 mendatang. Dia mengatakan,Sub Bulog Indramayu saat ini telah memiliki sedikitnya 69.400 ton beras. “Jumlah tersebut terbilang cukup hingga Mei 2013,” tegas Sudarsono.
Dia juga tidak menampik, kemungkinan menjelang Ramadan kali ini,harga beras akan naik.Kondisi tersebut,disebabkan banyaknya permintaan masyarakat dan sekaligus bersamaan dengan naiknya sejumlah harga sembako di pasaran. Untuk mengantisipasi hal itu, Bulog Indramayu telah melakukan program bersama pemerintah Kabupaten Indramayu agar masyarakat miskin tidak terpengaruh dengan kenaikan harga beras pada Ramadan maupun Idul Fitri. Sementara itu, di sejumlah pasar tradisional di Indramayu kenaikan harga telah terjadi.
Walaupun, kenaikan itu masih sebesar Rp50 perhari untuk beras kelas medium. Menurut para pedagang, kenaikan ini terjadi karena jelang Ramadan dan Idul Fitri. Sejumlah beras yang mengalami kenaikan diantaranya, IR- 64 dari Rp7.900/kg menjadi Rp8.100/kg, Setra Ramos Rp8.300/kg, Pandan Wangi Rp8.700/kg. (sumber)
Post a Comment