Pedesan Entog Bang Combet, Kuliner Khas Indramayu
Sesuai namanya, makanan satu ini memang terasa pedas. Maklum, cabai dan merica yang digunakan cukup banyak sehingga memberi sensasi pedas ketika dimakan. Uniknya, rasa pedas bukan hanya dirasakan di lidah, tapi juga hangat sampai ke lambung.
Di Indramayu, ada satu warung pedesan entog yang cukup terkenal. Namanya Pedesan Entog Bang Combat. Dinamai demikian karena si empu warung memang bernama Dadang Combat.
Sepertinya warga dan pecinta kuliner setuju jika pedesan entog Bang Combat merupakan yang terenak di Kota Mangga. Betapa tidak, warung tersebut sudah sangat terkenal dan selalu kebanjiran pelanggan.
Bukan saja karena sensasi pedas pada pedesan entog yang membuat warung pedesan entog Bang Combat begitu terkenal, namun daging entog yang dijadikan bahan baku terasa lembut dan empuk. Bau amis dan apek daging entog pun hilang, dan berubah menjadi gurih karena bumbu rempah yang meresap sempurna. Taburan bawang goreng di atas pedesan entog menambah citarasa masakan.
Pedesan entog tak jauh berbeda seperti gulai. Namun masakan satu ini tidak menggunakan santan. Dinikmati bersama nasi putih akan lebih nikmat. Satu porsi pedesan entog cukup dibayar Rp 15.000.
Post a Comment