Masyarakat Pantai Indramayu Sambut Baik Penghijauan

Indramayu - Masyarakat yang memiliki lahan pertanian di pantai Indramayu, menyambut baik penghijauan dengan mangrove karena diperlukan untuk menjaga agar lahan mereka tidak terkena abrasi.

Ketua Forum Kepedulian Lingkungan Kota Cirebon Enjo Suharjo kepada wartawan di Indramayu, Senin, mengatakan, baru-baru ini Forum Kepedulian Lingkungan Kota Cirebon bekerja sama dengan Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Indramayu melakukan penghijauan di sekitar pantai Indramayu sepanjang 1,8 kilometer di Desa Tegal Taman, Sukra, Indramayu.

Penghijauan pantai itu merupakan program PLTU Indramayu dengan menanam 100 ribu pohon mangrove. Untuk menghijaukan lahan sepajang 1,8 kilometer, dengan 100 ribu pohon tanaman, menurut Enjo, memerlukan waktu sekitar satu bulan.

Enjo mengatakan, program penghijauan tersebut juga melibatkan petani sebagai upaya pemasyarakatan mangrove. Berdasarkan pengalaman petani sendiri pernah lahan sawah mereka satu hektare tidak bisa ditanamai padi lagi karena gerusan abrasi. Oleh karena itu masyarakat sudah merasa membutuhkan pentingnya penghijauan dengan mangrove tersebut.

Menurut Enjo, selama ini yang menjadi kendala di lapangan adalah banyaknya tanaman yang hanyut atau mati dan itu memerlukan kesadaran masyarakat untuk mengawasi dan mengganti tanaman yang hilang.

Mangrove yang ditanam sebenarnya sudah sangat ideal apabila hidup semua, yakni dengan jarak satu meter. Luas tanaman antara 15 dan 20 baris disepangjang 1,8 kilimeter dari patai Desa Tegal Taman tersebut. (Ant)