Polres Indramayu Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2009
Indramayu - Untuk melancarkan pelaksanaan arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1430 H di wilayah Kabupaten Indramayu, Polres Indramayu Sabtu (12/9) di alun-alun Indramayu menggelar apel gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2009 yang diikuti TNI, Polri, Satpol PP, Dishubkominfo, Pemadam Kebakaran, ORARI, PMI, Linmas, Senkom, dan Pramuka.
Bupati Indramayu H. Irianto M.S.Syafiuddin bertindak selaku inspektur upacara yang membacakan amanat Kepala Kepolisian Republik Indonesia mengamanatkan, bahwa pelaksanaan arus mudik adalah sudah menjadi kebutuhan semua orang dan bukan hanya milik orang islam, sehingga dalam pelaksanaannya harus didukung oleh semua pihak.
Pengamanan Operasi Ketupat Lodaya tahun 2009 harus bias menciptakan rasa aman bagi para pemudik, orang yang belanja, dan wisata. Kemudian terciptanya keamanan transportasi untuk angkutan darat, laut, dan udara. Hal lain yang juga harus menjadi perhatian dalam operasi ini adalah terjaminnya stok dan suplai sembako dan aliran listrik. Dan yang tidak boleh dilupakan adalah kewaspadaan terhadap munculnya teroris.
Hal lain yang harus ditekankan lanjut Bupati, adalah bahwa setiap anggota Polri harus bias melakukan deteksi dini terhadap masalah yang muncul, kemudian patroli terhadap jalur Kereta Api yang berpotensi adanya sabotase serta antisipasi terhadap adanya kegiatan sweeping tempat hiburan .
Sementara itu Kaplores Indramayu, AKBP. Drs. Mashudi mengatakan, dalam Operasi Ketupat Lodaya 2009 ini terdapat 30 Pos PAM, 54 Pos Gatur, dan dibantu 2 SSK Brimob. Mashudi menjelaskan, untuk antisipasi kemacetan dijalur pantura yang diakibatkan oleh pasar tumpah, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan para kepala pasar agar para pedagang bias masuk kedalam pasar dan ketika hari pasaran pasukan brimob akan diturunkan untuk melakukan pagar betis. (dens)
Post a Comment