Agustus Kiriman Uang TKI Naik 200 Persen
Indramayu - Kiriman uang dari Tenaga Kerja Indonesia (TKI) melalui PT Pos Indonesia pada Agustus 2009 ini diperkirakan naik 200 persen. Biasanya jumlah uang yang ditransfer TKI sebesar Rp 200 miliar per bulan.''Dari Juli sudah terasa ada peningkatan, Agustus ini naik 200 persen,'' ujar Manajer General Affair PT Pos Kanwil IV Jawa Barat, Hari Hermawan, Kamis (27/8).
Hari mencatat, pengiriman uang selama Januari-Juli 2009 mencapai Rp 1,6 triliun. Jumlah itu meningkat dari periode sebelumnya (Januari-Juli 2008) sebesar Rp 770 miliar. Uang itu rata-rata dikirim dari TKI di Timur Tengah dan Malaysia dengan daerah tujuan Indramayu dan Cianjur.
Hari mengimbau kepada masyarakat yang akan mencairkan uang untuk tidak mencairkan seluruhnya. Cara ini diambil untuk menghindari perampokan. Pasalnya para pencopet sudah mengincar pengambil uang ini sejak ia masuk kantor pos.
Cara inipun dimaksudkan agar masyarakat belajar menabung, terutama untuk masyarakat pedesaan. Jangan sampai uang kiriman tersebut habis untuk hal-hal yang tidak penting.Selama Ramadhan, pihaknya meningkatkan kapasitas pelayanan termasuk keamanan bagi para pengambil uang.
Namun ia menyarankan, pengambilan uang dilakukan di kantor pos terdekat. ''Masyarakat sebaiknya ambil uang di kantor pos kecamatan terdekat tidak perlu ke kantor pos kota/kabupaten,'' katanya menjelaskan.
Hari mencatat, pengiriman uang selama Januari-Juli 2009 mencapai Rp 1,6 triliun. Jumlah itu meningkat dari periode sebelumnya (Januari-Juli 2008) sebesar Rp 770 miliar. Uang itu rata-rata dikirim dari TKI di Timur Tengah dan Malaysia dengan daerah tujuan Indramayu dan Cianjur.
Hari mengimbau kepada masyarakat yang akan mencairkan uang untuk tidak mencairkan seluruhnya. Cara ini diambil untuk menghindari perampokan. Pasalnya para pencopet sudah mengincar pengambil uang ini sejak ia masuk kantor pos.
Cara inipun dimaksudkan agar masyarakat belajar menabung, terutama untuk masyarakat pedesaan. Jangan sampai uang kiriman tersebut habis untuk hal-hal yang tidak penting.Selama Ramadhan, pihaknya meningkatkan kapasitas pelayanan termasuk keamanan bagi para pengambil uang.
Namun ia menyarankan, pengambilan uang dilakukan di kantor pos terdekat. ''Masyarakat sebaiknya ambil uang di kantor pos kecamatan terdekat tidak perlu ke kantor pos kota/kabupaten,'' katanya menjelaskan.
Post a Comment