INDRAMAYU - Bagi kalangan para wartawan olahraga di Jakarta, mungkin nama Indrie HP Koentjoro bukan lagi sosok yang asing, sebab selain berprofesi sebagai wartawati senior, dirinya juga seorang mantan atlet panahan tingkat nasional.
Ditemui, dikawasan GOR Singalodra Indramayu, Sabtu siang (4/7) wanita kelahiran Kab Indramayu ini mengaku terobsesi untuk mengembangkan olahraga panahan di Kab Indramayu.
Salah satu alasannya didasari atas rasa kekhawatiran terhadap perkembangan olahraga panahan yang kurang diminati.
Sebagai putra daerah, saya merasa terpanggil untuk mengoptimalkan kemampuan dalam memajukan perkembangan olahraga panahan di Kab Indramayu atau dalam istilah lainnya balik kampung untuk memajukan daerah kelahiran, tandasnya.
Menurutnya, kalau mau jujur sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki masyarakat Indramayu cukup berpotensi dan bila hal itu digali secara serius, maka tidak mustahil akan menghasilkan atlet masa depan yang menjanjikan.
|
Oleh karena itu, melalui latihan memanah di lapangan terbuka seperti ini, diharapkan dengan sendirinya masyarakat akan mengenal dan mencintai olahraga panahan. Saya percaya, lambat laun masyarakat Indramayu akan menggemari olahraga panahan ini, terang Indrie.
Kata dia, latihan yang diikuti sedikitnya 10 atlet terdiri dari enam putra dan empat putri ini merupakan penggemblengan para atlet panahan Indramayu untuk persiapan pada laga Pekan Olahraga Daerah (Porda) tahun 2010 di Kab Bandung nanti, dan pihaknya akan berupaya seoptimal mungkin sehingga atletnya mampu berbicara di ajang Porda.
Saya optimis, atlet Indramayu akan mampu membawa nama harum daerah pada laga Porda nanti, ujar Indrie.
Untuk mewujudkannya maka dibutuhkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat termasuk didalamnya peran insan pers, sehingga secara umum kontingen Indramayu akan mampu mendulang prestasi terbaiknya pada hasil Porda 2010 nanti. |
Post a Comment